Mengatasi Asam Urat
Blewah
mempunyai nama latin Cucumis melo
cantalupensis. Dilihat dari nilai gizinya, blewah merupakan sumber vitamin
dan mineral yang baik. Kandungan gizi blewah dapat dilihat pada Tabel 1.
Blewah merupakan sumber vitamin A (3.382 SI per 100 gram) dan beta-karoten
yang sangat baik. Konsumsi 100 gram blewah cukup untuk memenuhi 67,6 persen
kebutuhan tubuh akan vitamin A. kandungan vitamin A yang sangat tinggi ini
hanya dapat disaingi oleh mangga, yaitu 6,151 SI per 100 gram. Vitamin A pada
blewah termasuk ke dalam kategori unggul.
Kandungan vitamin A yang sangat tinggi pada blewah membuat buah ini
sangat baik bagi perokok aktif maupun perokok pasif. Sebuah studi menyebutkan
bahwa karsinogen pada rokok, yaitu benzo(a)pyrene
dapat menyebabkan defisiensi vitamin A. namun, konsumsi buah-buahan yang
kaya vitamin A dapat membantu melawan efek negatif dari rokok, bahkan sangat
efektif untuk mencegah penyakit emfisema, yaitu penyakit pembengkakan pada
paru-paru. Begitu pun, buah blewah kaya akan beta-karoten. (lihat lampiran)
Kandungan Air Tinggi
Selain vitamin
A, blewah juga kaya akan vitamin C. kadar vitamin C pada blewah adalah 36,7
mg/100 gram. Konsumsi 100 gram blewah dapat memenuhi 61,4 persen kebutuhan
tubuh akan vitamin C. vitamin C dapat memacu sel darah putih melawan infeksi,
membunuh bakteri dan virus, serta meregenerasi vitamin E. Vitamin E merupakan
antioksidan yang larut dalam lemak, sedangkan vitamin C merupakan antioksidan
yang larut dalam air (lihat lampiran).
Kandungan kalium pada blewah juga sangat baik. Di dalam 100 gram
blewah terdapat 267 mg kalium, sedangkan kadar natriumnya hanya 16 mg, sehingga
rasio kalium terhadap natrium adalah 16,1:1. Suatu makanan digolongkan sebagai
makanan sehat untuk jantung dan pembuluh darah apabila mengandung rasio kalium
terhadap natrium minimal 5:1 (lihat lampiran).
Seperti halnya buah-buahan lain, blewah kaya akan gula monosakarida,
seperti sukroso dan fruktosa, sehingga sangat baik sebagai hidangan untuk
berbuka puasa. Selain itu, kandungan airnya yang sangat tinggi membuat buah ini
dapat mengatasi dehidrasi setelah 12-14 jam tidak mengonsumsi air. Kandungan
air yang tinggi pada blewah membuah buah ini sangat baik bagi penderita gout atau asam urat tinggi. Kandungan
air yang tinggi dapat membantu pengeluaran asam urat dari dalam tubuh. Blewah
juga merupakan sumber asam folat, serat, dan niasin yang cukup baik.
Dilihat dari nilai indeks glikemiknya, blewah juga cukup baik untuk
penderita diabetes dan obesitas. Indeks glisemik merupakan sebuah metode untuk
mengukur seberapa cepat glukosa diserat ke dalam darah. Penderita diabetes dan
obesitas disarankan mengonsumsi makanan yang mempunyai indeks glikemik rendah.
Buah blewah mempunyai indeks glikemiks 65, sehingga digolongkan ke dalam kategori
sedang.
Baik Bagi Penderita Diabetes
Sayangnya,
dibandingkan dengan kerabat terdekatnya, seperti buah melon maupun semangka,
blewah kurang mendapat perhatian. Blewah baru populer ketika bulan puasa datan.
Biasanya disajikan bersama kolang-kaling maupun timun suri sebagai berbuka
puasa. Blewah juga sering disajikan sebagai jus buah. Dalam budaya masyarakat
Barat, blewah bisa disajikan sebagai topping pada yogurt maupun sebagai selada
buah.
Dilihat dari komposisi
kimianya, blewah tidak mengandung komponen penyebab alergi. Blewah juga sangat
jarang terkontaminasi oleh pestisida. Oleh karena itu, blewah dapat dikonsumsi
oleh siapa saja, termasuk oleh penderita diabetes sekalipun.Seri Kesehatan Keluarga: Sehat dengan Buah
Penulis: Prof. Dr. Ir. Made Astawan, MS
DIAN RAKYAT (c) 2008
Advertisement